Amazon mempertimbangkan pemutusan hubungan kerja saat menginvestasikan miliaran di AI

Amazon mungkin memangkas hingga 15% staf SDM-nya di tengah rencana untuk menginvestasikan miliaran dalam kecerdasan buatan. Potensi pemutusan hubungan kerja tersebut menandakan penyesuaian tenaga kerja yang sedang berlangsung di raksasa teknologi tersebut. Perkembangan ini dilaporkan pada 16 Oktober 2025.

Laporan menunjukkan bahwa pemutusan hubungan kerja yang lebih masif mungkin akan datang bagi pekerja Amazon. Secara khusus, hingga 15% staf SDM perusahaan mungkin terdampak. Hal ini terjadi saat Amazon berjanji menginvestasikan miliaran untuk memajukan inisiatif AI-nya.

Pengumuman tersebut menyoroti pergeseran strategis perusahaan menuju kecerdasan buatan, yang berpotensi mengorbankan peran tertentu. Tidak ada angka pasti mengenai total investasi atau jadwal tepat untuk pemutusan hubungan kerja yang dirinci dalam laporan.

Hal ini mengikuti pola pengurangan tenaga kerja di Amazon dalam beberapa tahun terakhir, meskipun detail acara ini masih bersifat awal. Fokus pada AI menggarisbawahi tren industri yang lebih luas di mana perusahaan teknologi memprioritaskan teknologi baru.

Situs web ini menggunakan cookie

Kami menggunakan cookie untuk analisis guna meningkatkan situs kami. Baca kebijakan privasi kami kebijakan privasi untuk informasi lebih lanjut.
Tolak