NHTSA membuka investigasi keselamatan terhadap Full Self-Driving Tesla

Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS telah meluncurkan investigasi baru terhadap sistem Full Self-Driving Tesla di tengah klaim keselamatan luar biasa. Tesla melaporkan bahwa teknologi FSD-nya mungkin 200 kali lebih aman daripada pengemudi manusia, berdasarkan miliaran mil yang dikendarai tanpa insiden. Regulator tetap waspada seiring kemajuan teknologi.

Sistem Full Self-Driving (FSD) Tesla dilaporkan telah mengumpulkan miliaran mil aman, yang membuat perusahaan mengklaim bahwa itu 200 kali lebih aman daripada pengemudi manusia. Klaim ini menyoroti potensi terobosan dalam teknologi kendaraan otonom, menunjukkan peningkatan signifikan dalam keselamatan jalan raya.

Namun, Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) mengumumkan investigasi keselamatan baru terhadap FSD pada 14 Oktober 2025. Penyelidikan ini datang saat regulator memeriksa kinerja dan keandalan sistem, bahkan dengan data jarak tempuh yang mengesankan.

Perkembangan ini menimbulkan pertanyaan tentang kesiapan publik untuk kendaraan otonom penuh. Meskipun angka-angka menunjukkan kemajuan, pengawasan regulasi yang berkelanjutan menekankan perlunya validasi menyeluruh sebelum adopsi luas.

Situs web ini menggunakan cookie

Kami menggunakan cookie untuk analisis guna meningkatkan situs kami. Baca kebijakan privasi kami kebijakan privasi untuk informasi lebih lanjut.
Tolak