Kembali ke artikel

Thinking Machines Lab meluncurkan produk AI pertama Fine-Tune

Kamis, 02 Oktober 2025
Dilaporkan oleh AI

Thinking Machines Lab, sebuah startup yang didirikan oleh mantan peneliti OpenAI, telah meluncurkan produk perdananya, Fine-Tune, yang bertujuan untuk menyederhanakan penyesuaian model bahasa besar. Platform ini menjanjikan untuk membuat fine-tuning dapat diakses oleh pengembang tanpa sumber daya yang luas. Peluncuran ini menandai langkah penting bagi perusahaan di pasar alat AI yang kompetitif.

Thinking Machines Lab mengumumkan Fine-Tune pada 10 Oktober 2023, seperti yang dirinci dalam artikel Wired. Produk ini digambarkan sebagai 'platform ramah pengguna untuk fine-tuning model AI open-source', yang memungkinkan pengguna menyesuaikan model seperti Llama 2 untuk tugas spesifik tanpa memerlukan daya komputasi besar.

Laboratorium ini didirikan bersama oleh peneliti termasuk John Schulman, mantan eksekutif OpenAI, yang menyatakan, 'Fine-tuning telah menjadi kotak hitam bagi banyak orang; kami membukanya.' Perusahaan ini mengumpulkan dana benih senilai 10 juta dolar AS lebih awal tahun ini dari investor seperti Andreessen Horowitz.

Konteks latar belakang mengungkapkan bahwa fine-tuning melibatkan penyesuaian model AI yang telah dilatih sebelumnya pada dataset khusus untuk meningkatkan kinerja pada aplikasi khusus, proses yang secara tradisional dikuasai oleh perusahaan teknologi besar karena biaya tinggi. Fine-Tune mengatasi ini dengan menawarkan layanan berbasis cloud mulai dari 0,01 dolar per 1.000 token yang diproses.

Tidak ada kutipan langsung dari pesaing yang tersedia, tetapi pengamat industri mencatat bahwa ini dapat mendemokratisasi pengembangan AI. Sumber kedua tentang model video AI tidak terkait dengan peluncuran produk ini dan sehingga dikecualikan.

Implikasi termasuk potensi percepatan adopsi AI di berbagai sektor seperti kesehatan dan keuangan, meskipun kekhawatiran tentang privasi data dalam fine-tuning tetap ada.

Static map of article location