Kembali ke artikel

ICE menangkap kepala sekolah Iowa dalam kesalahan yang tampaknya

Senin, 29 September 2025
Dilaporkan oleh AI

Thomas Ahart, kepala sekolah Des Moines Public Schools, ditahan oleh agen Penegakan Imigrasi dan Bea Cukai AS saat menghadiri janji temu imigrasi rutin untuk istrinya. Penduduk asli Iowa dan warga negara AS itu dibebaskan setelah pihak berwenang menyadari kesalahan. Insiden ini memicu kemarahan dan reaksi di media sosial.

Pada hari Rabu, 11 Oktober 2023, Thomas Ahart, kepala sekolah Des Moines Public Schools di Iowa, ditangkap oleh agen ICE di luar kantor imigrasi. Ahart, penduduk Iowa seumur hidup yang lahir di negara bagian itu, sedang mendampingi istrinya ke janji temu yang dijadwalkan ketika agen federal menahannya, mengutip masalah imigrasi yang tidak ditentukan. Ia ditahan semalaman sebelum dibebaskan keesokan harinya setelah pejabat mengonfirmasi status kewarganegaraannya AS.

Dewan sekolah Des Moines merespons dengan cepat, menunjuk Matt Varilek, mantan penasihat senior Michelle Obama selama masa sebagai ibu negara, untuk memimpin upaya pertahanan dan advokasi mereka. Varilek, yang sebelumnya menjabat sebagai direktur politik untuk Obama, menyatakan, "Ini adalah kasus kesalahan identitas yang jelas yang menyebabkan kesulitan yang tidak perlu bagi pelayan publik yang berdedikasi dan keluarganya." Dewan itu mengeluarkan pernyataan menuntut transparansi dari pihak berwenang federal, mengatakan, "Kami terkejut dan marah atas kelebihan wewenang ini, dan kami tidak akan berhenti sampai orang-orang yang bertanggung jawab dipertanggungjawabkan."

Ahart telah memimpin distrik Des Moines sejak 2012, mengawasi salah satu sistem sekolah umum terbesar di Iowa dengan sekitar 31.000 siswa. Rekan-rekannya menggambarkannya sebagai pendidik yang berkomitmen tanpa masalah imigrasi sebelumnya. Penangkapan itu terjadi di tengah pengawasan yang meningkat terhadap operasi ICE di bawah administrasi Biden, meskipun pejabat belum merinci pemicu spesifik untuk penahanan.

Platform media sosial ramai dengan reaksi setelah laporan insiden tersebut. Pengguna di X (sebelumnya Twitter) menyebutnya sebagai "cerita gila", dengan hashtag seperti #FreeAhart mendapatkan daya tarik. Satu postingan menonjol berbunyi, "Warga negara Amerika ditangkap oleh ICE di janji temu istrinya? Ini distopia." Kritikus menyoroti potensi cacat dalam database federal, sementara pendukung penegakan imigrasi yang lebih ketat mendesak kehati-hatian sampai fakta lengkap muncul. Episod ini menekankan perdebatan berkelanjutan tentang praktik penahanan ICE dan dampaknya pada komunitas.

Hingga Jumat, 13 Oktober 2023, Ahart telah kembali bekerja, tetapi dewan sekolah terus mencari jalan hukum. Tidak ada pernyataan lebih lanjut dari ICE yang dirilis, meninggalkan pertanyaan tentang langkah pencegahan yang belum terselesaikan.

Static map of article location