Privasi

Ikuti

Apple dan Google hapus aplikasi pelacak ICE di bawah tekanan DOJ

Minggu, 05 Oktober 2025 Dilaporkan oleh AI

Apple dan Google telah menghapus beberapa aplikasi yang dirancang untuk membantu pengguna melacak dan menghindari aktivitas Imigrasi dan Penegakan Bea Cukai AS (ICE) dari toko aplikasi mereka. Perusahaan-perusahaan tersebut tunduk pada tuntutan hukum dari Departemen Kehakiman (DOJ) di tengah dorongan penegakan imigrasi administrasi Trump. Tindakan ini menimbulkan kekhawatiran tentang sensor dan privasi bagi komunitas imigran.

California Updates AI Privacy Laws

California has introduced new legislation updates on privacy and artificial intelligence as of September 15, 2025. The changes aim to enhance data protection in AI applications. Lawmakers emphasize balancing innovation with consumer rights.

Senator Hagerty menuntut jawaban dari Verizon mengenai pembagian data ponsel dengan FBI

Senator Republik Bill Hagerty dari Tennessee menekan Verizon untuk detail setelah perusahaan itu diduga memberikan data ponsel pribadinya kepada FBI tanpa pemberitahuan. Data tersebut bagian dari penyelidikan mantan Jaksa Khusus Jack Smith terhadap penyerbuan Capitol 6 Januari 2021. Tuntutan Hagerty muncul di tengah pengungkapan pengawasan terhadap beberapa anggota DPR Partai Republik.

EU countries deadlock on chat control – decision postponed again

Kamis, 09 Oktober 2025 Dilaporkan oleh AI

EU countries remain divided over the controversial chat control law, which involves monitoring digital messages. On Wednesday evening, the decision was postponed once more. The proposal is viewed as a way to track child pornography but criticized as mass surveillance.

Meta akan menggunakan data obrolan AI untuk iklan tanpa opsi keluar bagi pengguna

Jumat, 03 Oktober 2025 Dilaporkan oleh AI

Meta mengumumkan bahwa mereka akan menggunakan percakapan pengguna dengan asisten AI mereka untuk mempersonalisasi iklan di Facebook dan Instagram. Perusahaan tidak akan menyediakan opsi keluar untuk bentuk penargetan iklan ini. Kebijakan ini dimulai di Uni Eropa dan akan diperluas ke wilayah lain.

Pengadilan Inggris memerintahkan Apple menyerahkan data iCloud

Sabtu, 04 Oktober 2025 Dilaporkan oleh AI

Sebuah pengadilan di Inggris telah memutuskan bahwa Apple harus memberikan akses ke data iCloud untuk tujuan penegakan hukum, yang memicu ketidaksetujuan kuat dari perusahaan tersebut. Keputusan ini menghidupkan kembali kekhawatiran tentang pintu belakang enkripsi dan privasi pengguna di era digital. Apple menyebut perintah tersebut sebagai kemunduran signifikan bagi perlindungan data.